LSN Region Madura Akan Digelar Di Pamekasan
8 tahun ago admin 0
PAMEKASAN – Liga Santri Nusantara (LSN) tahun 2017 akan kembali digelar. Rabithah Ma’ahid al Islami (RMI) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) selaku penyelenggara pertandingan sepak bola U-17 antar pondok pesantren se-Indonesia ini, akan melibatkan sebanyak 1.024 pesantren.
Tak luput juga pondok pesantren di Madura yang sudah dua tahun ikut menyemarakkan LSN. Tahun 2015 penyelenggaraan LSN digelar di Kabupaten Pamekasan. Tahun berikutnya digelar di Kabupaten Bangkalan. Kemudian tahun 2017 ini kembali digelar di Kabupaten Pamekasan.
Taufiqurrahman, Koordinator LSN Region Madura mengatakan, LSN akan semakin menyemarakkan persepakbolaan di Madura dimana segmentasinya adalah pondok pesantren. Diharapkan, dari pesantren lahir pemain-pemain muda berbakat yang bisa bersaing di level pemain profesional dan klub profesional.
“LSN tahun kemarin membuktikan bahwa pesepak bola dari pesantren juga bisa bersaing karena pelatih U-19 Indra Sjafrie melirik tiga pemain jebolan LSN saat seleksi,” kata Taufiqurrahman dalam rilisnya, Selasa (13/6/2017).
Di Madura, imbuh Taufiq, klub profesional sudah ada empat yakni Madura United di Liga 1, Persepam Madura Utama, Perssu Real Madura dan Madura FC yang ketiganya berada di Liga 2. Para klub tersebut diharapkan pula melihat talenta-talenta muda berbakat dari pesantren yang bisa bermain bola secara profesional.
Terkait dengan penyelenggaraan LSN Region Madura, Taufiq belum memastikan waktunya karena tahapan bimbingan tekhnis (Bimtek) LSN untuk masing-masing koordinator region dan panitia pelaksana (Panpel) se-Indonesia, baru akan dilaksanakan mulai Rabu-Jumat tanggal14-17 Juni 2017 di Jakarta.
“Usai Bimtek nanti baru diketahui kapan kick off LSN di semua region di Indonesia,” ujarnya.
Reporter : Rifqi
Editor : Ahnu Idris